SEKILAS !! Latar Belakang Keluarga Penulis ♥ Baitil Jannah ♥

Biografi Keluarga

Nama lengkap saya Muhammad Luqman Najmuddin, dan Luqman adalah panggilan akrab untuk kerabat dekat serta semua orang disekeliling saya. Saya lahir di Magetan 22 oktober 1997, saya anak kelima dari enam bersaudara dari seorang Bapak yang bernama Sanusi dan Ibu Harnanik. Kedua orang tua saya merupakan seorang petani.

Dan untuk menambah pemasukan keuangan keluarga, bapak memiliki sampingan  sebagai mekanik disel (Biasa disebut bengkel disel). Sebagai seorang teknisi disel, tidak setiap hari bapak bekerja. Karena ia menunggu orang datang untuk mengundangnya memperbaiki disel mereka yang rusak. Tidak jarang satu minggu bahkan satu bulan hanya ada dua sampai tiga orang saja yang menggunakan jasanya.

Sampai saat ini saya masih tinggal bersama kedua orang tua saya, tepatnya di Desa Kedung Panji, Kecamatan Lembeyan, Rt 06 Rw 03 Kabupaten Magetan. Dimana rumah yang kami tinggali hingga saat ini merupakan tanah warisan dari orang tua bapak (nenek) yang sudah almarhumah.

Siti Yulaikhah adalah kakak pertama saya yang sekarang sudah berkeluarga. Dan alhamdulillah sudah dikaruniai satu orang anak yang sekarang duduk di bangku PAUD. Tempat tinggal merekajuga tidak jauh dari rumah kami. Tidak jarang mereka datang kerumah sekaligus mengunjungi sawah yang berada di samping kami.Kakak kedua bernama Agus Suwito, yang sekarang masih bekerja di luar negeri sejak 4 tahun yang lalu.

Ia pernah menyempatkan untuk berkunjung ke rumah, tetapi tidak lebih dari dua minggu saja. Walaupun demikian, itu cukup menebus rasa rindu kami yang telah terkubur lama. Saudara ketiga bernama Istri Niawati. Sebelumnya ia juga penah bekerja di luar negeri kurang lebih 4 tahun.

Selama mengadu nasib di negri orang, ia tidak hanya menyibukkan diri untuk bekerja, akan tetapi juga mengikuti kegiatan-kegiatan islami dan mengikuti pelatihan menjahit. Alhamdulillah sekarang ia mulai merintis karisrnya dalam dunia menjahit di rumah.Saudara keempat saya kembali perempuan dan bernama Mar’atus sholikhah.Setelah menyelesaikan pendidikan di tingkat MA, ia melanjutkan ke perguruan tinggi UIN Sunan Ampel Surabaya.

Dari sekian banyak ikhtiarnya, alhamdhulilah ia mendapatkan beasiswa Bidik Misi selama empat tahun pendidikanIa lulus tepat waktu, dan lebih tepatnya akhir tahun kemarin. Saat ini ia mengabdikan ilmunya di yayasan pendidikan Minhajjut Thulab Dolopo.Dan saudara yang terakhir adalah adik saya yang bernamaFisabillilah Sopyan Prayoga. Saat ini ia masih duduk di bangku sekolah kelas XII MAN Kenbangsawit. Walaupun tidak jarang ia sering membuat hati jengkel, ia merupakan pribadi yang ulet dan mewarisi keahlian Bapak, yaitu teknisi.

Dirumah sederhana ini saya berkumpul dengan keluarga. Penghasilan orang tua yang pas-pas an alhamdhulillahmampu mencukupi kebutuhan perekonomian kami. Walaupun untuk kebutuhan sekolah di masa silam masih harus dibantu oleh kakak-kakak yang bekerja di luar negeri.

Tak hanya keperluan sekolah saja,terkadang juga uang jajan dan kebutuhan sehari-hari kami juga ditanggung oleh mereka. Bapak memiliki sawah warisan dari nenek, walaupun tidak terlalu luas tetapi alhamdhulillah masih bisa ia manfaatkan dengan di tanami padi dan jagung. Selayaknya orang yang bertani lain, hasil panen tidak bisa di perkirakan setiap tahunnya. Seperti tahun lalu padi yang yang bisa dipanen hanyalah sepertiga dari hasil biasanya.

Ketika libur sekolah datang, seringkali saya bekerja di sawah tetangga. Walau pun hasilnya tidak seberapa tetapi sangat membantu untuk tambahan uang jajan dan kebutuhan sekolah. Setelah lulus dari bangku sekolah menengah atas, saya juga pernah bekerja di berbagai tempat (staff umum, pencucian mobil, dan menjaga stand kentaki), tapi uang gaji entah kemana karna banyak kebutuhan yang harus dicukupi.

Saya terlahir dari keluarga yang pas-pas an dalam pemahaman agama. Oleh sebab itulah tidak jarang pula ketika Ramadhan saya mengikuti kegitan mengaji kitab kuning. ⇐BERSAMBUNG ⇒

Leave a Reply

%d bloggers like this: